Lala Berkirim Surat




Berawal dari kunjungan tak terencana ke Kantor Pos sehabis jogging dan main bola di taman dekat rumah Ompung, dimana terjadi percakapan singkat antara Mama Lala dengan si pegawai pos:


hey !!

Mama Lala: "Permisi, Mas. Saya mau beli perangko."
Pegawai pria: "Mau beli perangko atau materai, Bu?"
Mama Lala: "Mau beli perangko kok, Mas."
(dalam hati... oh mungkin tadi kurang jelas terdengar kali ya aku ngomongnya)

si Pegawai pria pun mencolek teman di sebelahnya.
... Oh ternyata aku harus ke si pegawai wanita di sebelah mas tadi toh kalau beli perangko... pikirku.

Pegawai wanita: "Mau beli apa, Bu?"
Mama Lala: "Mau beli perangko, Bu."
Pegawai wanita: "Mau beli perangko atau materai, Buuu?"

lahhh ini orangg, napa dah? :))
Nah barulah aku terpikir, mungkin karena jarangnya orang berkirim surat dengan perangko dikarenakan Kantor Pos Indonesia juga bisa mengirim surat/paket seperti kompetitornya si TIKI dan JNE, hanya dengan menimbang surat/paket lalu membayar sesuai ketentuan dan tak perlu pakai perangko. Segitu jarangnya, sampai mereka ragu (barangkali) ya pas tahu ada yang mau beli perangko. Hehheheheh...


perdana beli perangko


Tapi.. jadi ada hikmahnya, selama perjalanan pulang kepikiran tentang PENPAL, atau bahasa Indo-nye SAHABAT PENA. Why not! Teringat Lala tuh suka banget perangko karena dia penrah lihat di jurnal mama ada beberapa perangko (hasil dapat dari surat-surat client di kantor) yang ditempel sebagai hiasan jurnal Mama Lala. Nah kenapa tidak, lala sekalian jadi bisa dapat teman surat-menyurat, sambil bisa tukaran perangko deh!!! Biar keseruan menulis dan menerima surat, bisa Lala rasakan di era yang super jarang berkirim surat apalagi pake perangko pengirimannya.

Alhasil, sorenya, aku posting di instastory Instagramku (@angelcuapcuap) kalau kami mencari Sahabat Pena/ Penpal untuk Lala. Isi surat bisa gambar, art&craft, atau apapunnn yang dibikin sesuai keinginan bebas anak. Secara lala baru lancar menulis huruf dan dibantu mama merangkai hingga jadi kata/nama loh yaaa...

Yang pastiii... mama bangga banget sama konsistensi Lala berkreasi untuk memberikan kejutan bagi teman-teman barunya lewat tulisan, gambar, warna, kreasi tempel yang Lala buat.


single hole punch yang mama beli dari Surabaya sebagai salah satu oleh-oleh untuk Lala

jari mungil yang sudah pintar mengikat tali dan pita..

gemes ya liat jari kiciknya kerjain ini..


Bahkan ide Lala itu beneran deh bikin mama amaze!! Dia bisa punya ide bikin buku aktifitas untuk salah satu sepupunya di Bali. Dia brief aku loh, setelah dia gambar dan warnai, dia juga jelaskan gimana cara mainnya, diskusi sampai kami menemukan cara terseru versi dia, lalu mama bantu menulis instruksi cara bermain di DIY buku aktifitas yang Lala buat. WOW banget Lala!!! 


matching sesuai bentuk geometri, dan juga mewarnai.

Ini ceritanya mystery word.


Total surat yang akhirnya Lala kirim lewat pos sebanyak 5 surat. 3 Surat untuk sepupunya di Bali, 1 surat untuk teman baru Lala di Tangerang (anak dari temennya Mama dan Papa Lala), dan 1 surat untuk teman baru Lala di Sidoarjo (anak dari temen Mama di Instagram). Woahhhhh kebayang donk betapa sibuknya Lala 2 hari selesaikan surat-surat spesialnyaaaa.


sooo busy !!!

tempel sana.. tempel sini

Nanti kalau kami terima balasan dari Sahabat-sahabat Pena Lala, akan Mama bahas di blog ini yaaa.




Xoxo
Mama Lala


Komentar

Workshop DIY Christmas Decoration